SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta baru-baru ini menyelenggarakan Gelar Karya P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dengan tema yang menginspirasi, "Tradisi Kearifan Lokal dalam Harmoni Alam". Acara yang diikuti oleh siswa-siswi Fase E1-E9 ini berlangsung meriah di Grha Ibnu Sina pada tanggal 30 Januari 2024.

Sebagai persiapan menuju gelaran spektakuler ini, siswa-siswi telah berkomitmen dan bekerja keras selama seminggu sebelumnya. Mereka tidak hanya menyiapkan pertunjukan seni yang memukau, tetapi juga memamerkan hasil kreativitas dalam bidang batik ecoprint dan produk daur ulang dari barang-barang tidak terpakai. Selain itu, mereka turut memperlihatkan kemahiran dalam pembuatan eco enzim dan makanan tradisional Jawa, khususnya Daerah Istimewa Yogyakarta.

Puncak acara terasa semakin istimewa dengan pertunjukan seni yang mencakup tradisi kearifan lokal, seperti mitoni, adat manten, nyadran, serta pertunjukan dolanan tradisional jamuran, engklek, dan cublak suweng dan sebagainya. Siswa-siswi berhasil menyajikan keindahan dan keunikan tradisi-tradisi tersebut dengan penuh kebanggaan.

Dalam aspek kompetisi, komite penilai menetapkan juara pertunjukan kelas Fase E1 sebagai pemenang utama, diikuti oleh juara kedua dari kelas E4, dan juara ketiga dari kelas E7. Prestasi ini membuktikan bahwa setiap fase memiliki potensi dan keunggulan masing-masing dalam menghadirkan kearifan lokal dengan begitu memukau.

Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta, Bapak Drs. H. Slamet Purwo, menyampaikan rasa bangganya terhadap dedikasi dan kreativitas siswa-siswi. Beliau berharap bahwa keberhasilan ini dapat memotivasi masyarakat dan calon siswa untuk lebih tertarik bersekolah di SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta, yang terus mendorong pengembangan karakter dan potensi siswa melalui kegiatan-kegiatan berbasis kearifan lokal.

Gelar Karya P5 ini bukan hanya sekadar pertunjukan, tetapi juga menjadi perayaan keberagaman budaya dan kekayaan alam yang dimiliki oleh Yogyakarta. Melalui tema "Tradisi Kearifan Lokal dalam Harmoni Alam", SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta berhasil menciptakan momen bersejarah yang menginspirasi serta meningkatkan minat siswa dan masyarakat untuk menggali dan melestarikan kearifan lokal yang ada di sekitar mereka. EB